Please wait...
Antusiasme Delegasi Student Exchange 2024 Ikuti Proses Pembelajaran di SciencesPo Paris
Paris - Sejumlah mahasiswa yang terpilih dalam program Student Exchange tengah menjalani masa studi di SciencesPo Paris, Prancis pada 7-16 November 2024. Dengan penuh antusias, para delegasi aktif mengikuti kelas pendek (short course) dan kegiatan akademik yang berkorelasi dengan keilmuan yang mereka miliki, terutama di bidang kepenulisan sebagaimana yang telah dicanangkan oleh Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, M.A. dalam rangka pengembangan akademik di Kancah Internasional sesuai dengan tagline Universitas yaitu “Unggul Bereputasi Internasional.”
Dalam kelas penulisan, Delegasi Student Exchange berkesempatan untuk dimentori langsung oleh Director of The Centre for Asia, Pasific and The Middle East at SciencesPo Internasional Affairs Office, Dr. Etienne Cazin yang merupakan seorang ahli dalam bidang penulisan akademis. Dengan metode pembelajaran yang interaktif, para delegasi semakin terasah kemampuannya dalam menyusun tulisan ilmiah yang berkualitas. Tak hanya mendapatkan materi saja, para delegasi juga mendapatkan kesempatan untuk mempresentasikan artikel yang telah mereka tulis sebelum keberangkatan yang rencananya akan di unggah dalam Jurnal Sinta 2. Dengan begitu, para Delegasi Student Exchange yang digawangi oleh Project Management Unit (PMU) di bwah pimpinan Dr. Zainal Habib, M.Hum. telah mendapatkan banyak peningkatan kapasitas, khususnya di bidang teknik penulisan akademik skala Internasional.
Program Student Exchange 2024 ke Sciences Po Paris tidak hanya memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar di lingkungan akademik yang unggul, tetapi juga membuka peluang bagi mereka untuk membangun jaringan internasional melalui penelitian. Menjalani studi di Paris tentu saja menghadirkan tantangan tersendiri, mulai dari perbedaan budaya hingga tuntutan akademik yang tinggi. Namun, para mahasiswa yang mengikuti program Student Exchange 2024 berhasil mengatasi berbagai tantangan tersebut. Para delegasi juga sudah mulai terbiasa dengan lingkungan serta budaya akademik di SciencesPo sejak orientasi perdana pengenalan lingkungan kampus yang dipandu oleh Manager of International Affairs at SciencesPo, Pauline Couteau.
Harapannya, sekembalinya para mahasiswa ke Indonesia nanti dapat menerapkan ilmu pengetahuan yang diperoleh selama di SciencePo Paris. Selain itu, pengalaman survive di Eropa dapat menginspirasi untuk terus belajar dan mengembangkan diri, serta membuka peluang untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi atau mengejar minat lainnya.
Reporter: Ariel Alvi